Hama dan Penyakit Ayam Pedaging Serta Penangananya

Hama dan Penyakit  

 Penyakit: 

a) Berak darah (coccidiosis) 

Gejala: 

Tinja berdarah dan mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan. 

Penanganan: 

Menjaga kebersihan lingkungaan, menjaga litter tetap kering, pemberian obat Tetra Chloine Capsule diberikan melalui mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dilarutkan dalam air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayocox. 

b) Tetelo 

Gejala: 

Ayam sulit bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yang spesifik adanya gejala “tortikolis”yaitu kepala memutar-mutar tidak menentu dan lumpuh. 

Penanganan: 

Menjaga kebersihan lingkungan dan peralatan yang tercemar virus, binatang vektor penyakit tetelo, ayam yang mati segera dibakar/dibuang, memisahkan ayam yang sakit. 


Hama: 

a) Tungau (kutuan) 

Gejala: 

Ayam gelisah, sering mematuk-matuk dan mengibas-ngibaskan bulu karena gatal, nafsu makan turun, pucat dan kurus. 

Penanganan: Anitasi lingkungan kandang ayam yang baik, pisahkan ayam yang sakit dengan yang sehat, dengan menggunakan karbonat sevin dengan konsentrasi 0,15% yang encerkan dengan air kemudian semprotkan dengan menggunakan karbonat sevin dengan konsentrasi 0,15% yang encerkan dengan air kemudian semprotkan ketubuh pasien. Dengan fumigasi atau pengasepan menggunakan insektisida yang mudah menguap seperti Nocotine sulfat atau Black leaf 40.

Subscribe to receive free email updates: