Penataan Kandang Ternak Yang Baik

Penataan Kandang Ternak Yang Baik

1) Penyediaan kandang/rumah bagi ternak bukan hal yang diharuskan pada daerah yang kondisi iklimnya memungkinkan ternak untuk hidup lepas (outdoor);

2) Kondisi rumah/kandang ternak harus memenuhi kebutuhan perilaku dan biologi, kenyamanan dan kesejahteraan ternak dengan menyediakan :

(a) Akses yang mudah untuk mendapat pakan dan air;

(b) Insulasi, pemanas, pendingin, dan ventilasi bangunan yang baik untuk mendapatkan sirkulasi udara, tingkat debu, temperatur, kelembaban udara dan konsentrasi gas yang baik sehingga tidak membahayakan ternak;

(c) Adanya kecukupan ventilasi alami dan sinar yang masuk.

3) Jika dipandang perlu, ternak dapat dibatasi (dikandangkan) pada kondisi tertentu seperti ketika adanya cuaca yang membahayakan kesehatan dan keselamatannya, atau untuk menjaga kualitas tanaman, tanah dan air di sekelilingnya.

4) Kepadatan ternak dalam kandang harus :

(a) Menjaga kenyamanan ternak sesuai dengan spesies, keturunan dan umur 

(b) Mempertimbangkan kebutuhan perilaku berdasar ukuran kelompok dan jenis kelaminnya;

(c) Menyediakan ruang yang cukup untuk berdiri secara alami, duduk dengan mudah, memutar, kawin, dan gerakan-gerakan alamiah lainnya seperti menggeliat dan mengepakkan sayap.

5) Kandang serta peralatan yang digunakan untuk pengelolaan ternak harus dibersihkan dan dibebaskan dari kuman (disinfected) untuk melindungi penularan penyakit.

6) Area penggembalaan di kawasan terbuka jika perlu harus menyediakan perlindungan bagi ternak dari hujan, angin, matahari dan suhu ekstrem, bergantung pada kondisi cuaca lokal dan jenis ternaknya.

7) Kepadatan ternak dalam areal terbuka di padang gembalaan, padang rumput, atau di habitat alami/semi-alaminya, harus sesuai daya tampung untuk melindungi degradasi tanah dan over-grazing.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :