Bagi para peternak senior pastinya sudah mengetahui hal ini, bahwa masa aal pemeliharaan ayam sangat menentukan keberhasilan prose produksi pada akhir pemeliharaan. Akan tetapi, bagi peternak pemula justru sebaliknya, banyak yang mengabaikan masa awal pemeliharaan dan mulai fokus pada ayamnya saat akhir masa pemeliharaan dengan berburu multivitamin untuk meningkatkan performa produksi ayamnya. Hal ini keliru, sebaik apapun mereka berusaha maka hasilnya tidak akan maksimal.
Para peternak sekalian, sebagaimana kita ketahui, bahwa masa 0-14 hari adalah masa pembelahan sel. Jadi sel-sel yang ada didalam tubuh ayam akan membelah menjadi bagian-bagian yang nantinya setelah umur 14 hari sel-sel tersebut akan mengalami pembesaran. Jika kita tidak fokus untuk memaksimalkan proses pembelahan sel maka yang terjadi adalah sel-sel tersebut tidak akan membelah dengan masimal. Akibatnya ayam akan sulit mencapai berat badan yang idela dan akan cenderung boros pakan karena sel yang membesar ada batasannya. Untuk lebih memudahkan mari kita sedikit berimajnasi. Bayangkan sel adalah sebuah balon dan ayam adalah sebuah keranjang. Bayangkan ada dua buah keranjang (keranjang A dan keranjang B). Keranjang A diisi dengan 10 buah balon dan keranjang B diisi dengan 5 buah balon. Kemudian masing-masing balon pada keranjang A dan B diisi air yang sama banyaknya. Setelah itu ditimbang untuk mengetahui mana yang paling berat. Nah, pastilah keranjang A karena dia mempunyai lebih banyak balon yang dapat diisi. Hal tersebut juga sama dengan ayam yang mengalami pembelahan sel yang maksimal maka akan semakin banyak sel-sel yang membesar.